Gotong Royong Warga Binaan Ciptakan Lingkungan Bersih

    Gotong Royong Warga Binaan Ciptakan Lingkungan Bersih
    Dok. Humas Rutan Kudus

    Kudus - Sebanyak 10 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kudus melaksanakan kegiatan gotong royong membersihkan sanitasi air dan lingkungan sekat di dalam area rutan. Kegiatan ini berlangsung dengan penuh semangat di bawah pengawasan petugas jaga yang memastikan keamanan dan ketertiban selama kegiatan berlangsung.

    Gotong royong yang dilaksanakan bertujuan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan rutan, terutama dalam menjaga sanitasi air yang sangat penting bagi para penghuni rutan. Dengan kondisi lingkungan yang bersih, diharapkan kualitas hidup warga binaan tetap terjaga dan terhindar dari berbagai penyakit yang dapat timbul akibat lingkungan yang kotor.

    Kepala Rutan Kelas IIB Kudus, Anda Tuning menyampaikan apresiasinya terhadap warga binaan yang berpartisipasi dalam kegiatan ini.

    "Kegiatan gotong royong ini merupakan bagian dari upaya pembinaan mental dan fisik warga binaan, sekaligus menjaga kebersihan lingkungan yang sangat penting untuk kesehatan bersama, " tandasnya.

    Selama kegiatan berlangsung, petugas jaga tetap mengawasi dan memberikan arahan kepada WBP yang terlibat serta memastikan kegiatan berjalan sesuai dengan standar keamanan yang ditetapkan. Gotong royong ini juga menjadi salah satu bentuk tanggung jawab bersama antarwarga binaan dalam menciptakan lingkungan yang nyaman dan sehat.

    Dengan adanya kegiatan gotong royong ini, diharapkan para warga binaan dapat lebih sadar akan pentingnya kebersihan dan semakin mempererat kerja sama di antara mereka dalam menjaga kebersihan lingkungan di dalam rutan.

    kemenkumhamjateng kemenkumhamri
    David Fernanda Putra

    David Fernanda Putra

    Artikel Sebelumnya

    Jumat Religi, Rutan Kudus Ziarah Ke Makam...

    Artikel Berikutnya

    Webinar Series 3, Rutan Kudus Aktif Ikuti...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Hendri Kampai: Harta Karun Indonesia, Jangan Sampai Jatuh ke Tangan yang Salah!
    Mengapa Finlandia dan Denmark Lebih Bahagia Daripada Amerika Serikat

    Tags